Berita
6 Jenis Teknik Memasak dengan Panas Kering | Penjelasan Metode Memasak
Ada banyak jenis metode memasak panas kering di dunia kuliner, dan masing-masing teknik membantu koki mengeluarkan rasa unik dan kaya dari bahan makanan.
Karena setiap bahan makanan memiliki tekstur dan karakteristiknya sendiri, memilih peralatan masak yang tepat serta menerapkan teknik memasak paling sesuai sangat penting untuk menciptakan hidangan istimewa di restoran.
Dalam artikel ini, kami akan memandu Anda melalui enam teknik memasak panas kering yang umum—memanggang, memasak panggang, memanggang di atas bara, menggoreng, memanggang dari atas (broiling), dan memanggang roti. Anda akan memahami apa itu masing-masing metode, bagaimana metode tersebut mengubah cita rasa melalui panas tanpa menambah kelembapan ekstra, dan mana yang peralatan Memasak membuat mereka bekerja paling baik.
Apa Itu Memasak Panas Kering?
Masak dengan panas kering adalah metode memasak populer yang memindahkan panas ke makanan tanpa kelembapan—tidak ada perendaman cairan, hanya membuat energi panas bersentuhan langsung dengan lemak.
Sebagai contoh, panas bisa berasal dari udara panas dalam oven, api langsung dari panggangan, atau suhu tinggi dari sebuah griddle Berpermukaan Rata . Panas kering memperkuat rasa melalui karamelisasi dan reaksi Maillard, membantu koki mencapai tekstur dan rasa yang diinginkan.
Ini sangat berbeda dengan memasak menggunakan panas lembap, di mana uap atau air memindahkan panas secara perlahan dan mempertahankan kelembapan. Dalam sebagian besar operasional dapur komersial, kedua metode—panas kering dan lembap—digabungkan. Menguasai daftar teknik memasak berdasarkan metode panas kering memungkinkan Anda memaksimalkan setiap bahan.
6 Metode Masak dengan Panas Kering
Menggoreng
Memanggang adalah metode memasak klasik dengan panas kering yang mengekspos seluruh sisi makanan secara merata ke panas. Ini sering menjadi metode memasak kering yang paling dikenal di bakery atau kafe. Roti dan adonan dipanggang secara merata oleh udara panas yang bersirkulasi, menghasilkan roti, kue, atau tart dengan tekstur yang matang secara keseluruhan. Karena udara memanaskan permukaan secara perlahan, teknik ini sangat cocok untuk membuat berbagai macam kue dan roti.
Karena teknik ini dapat membantu koki menciptakan tekstur remah yang lembut atau bagian dalam yang empuk dengan permukaan renyah. Panas yang rendah namun berkepanjangan mendorong terjadinya karamelisasi, sehingga memperkaya rasa pada lapisan pastry, custard, atau topping gratin.
A oven Konveksi atau oven kombi adalah peralatan dapur komersial yang menjadi andalan untuk hasil pemanggangan yang konsisten. Kipas konveksi membantu bersirkulasinya udara sehingga menghasilkan warna yang merata. Loyang berbahan stainless steel, cetakan kue, dan nampan pemanggang juga menjadi sahabat terbaik dalam proses ini.
Panggang
Roasting adalah pekerjaan mirip baking namun menggunakan suhu yang lebih tinggi—biasanya sekitar 280°C bahkan lebih tinggi—untuk mengkaramelkan permukaan daging dan sayuran. Proses ini memastikan makanan dikelilingi udara panas dan kering, umumnya dilakukan di dalam ruang panas.
Namun, masih ada sedikit perbedaan antara keduanya, ketika Anda masuk ke area dapur, istilah baking secara harfiah merujuk pada roti dan segala jenis makanan panggang. Sementara roasting merujuk pada daging, unggas, sayuran, atau beberapa jenis makanan laut.
Roasting cocok untuk daging (seperti sapi, domba, ayam utuh), sayuran berserat tinggi (seperti labu, wortel, kecambah Brussels), dan bahkan kacang-kacangan. Di dapur komersial, sebuah multi-layer rotisserie sangat diperlukan, mampu menangani nampan besar dengan panas yang konsisten. Loyang roasting, rak kawat, dan keranjang roasting membantu sirkulasi udara agar matang merata dan berwarna kecokelatan secara sempurna.
Memanggang
Grilling adalah salah satu metode memasak dengan panas kering yang paling disukai, sangat cocok untuk menambahkan rasa dan tekstur yang kuat. Metode ini menggunakan panas langsung untuk memasak makanan dengan cepat, baik menggunakan arang, gas, maupun api kayu.
Koki di dapur komersial sering memilih menggunakan teknik memasak ini untuk daging, makanan laut, dan sayuran karena menghasilkan aroma asap yang tidak dapat ditandingi metode lainnya. Panas tinggi mempertahankan kejujuran sambil permukaannya mengaramel, menciptakan bagian luar yang renyah dan bagian dalam yang lembut.
Dari steak yang berair hingga jagung yang dipanggang, teknik pemanggangan membantu menonjolkan bahan alami melalui api langsung. Di dapur yang sibuk, teknik ini juga efisien, mampu memasak porsi besar sekaligus tanpa mengurangi kualitas. Karena itulah, kemampuan memanggang tetap menjadi keterampilan yang tak tergantikan dalam operasional masak profesional.
Memasak
Menggoreng mengacu pada proses memasak makanan dalam minyak atau lemak panas, memberinya permukaan renyah, keemasan, dan garing dengan bagian dalam yang lembut dan ringan. Ada berbagai gaya, seperti menggoreng dalam minyak banyak (deep frying) atau menggoreng dengan sedikit minyak (shallow frying). Setiap metode memberikan rasa dan tekstur yang unik.
Makanan populer termasuk potongan daging besar seperti pork chop atau dada ayam, unggas utuh seperti fried chicken, udang tempura, kentang goreng, dan lumpia.
Meskipun menghasilkan masakan yang tak tertandingi, menggoreng memerlukan kontrol suhu yang tepat dan cara yang benar untuk menghindari masakan terlalu matang. Dengan teknik yang tepat, metode ini mampu menciptakan hidangan yang renyah, ringan, dan memuaskan. Oleh karena itu, Anda perlu memilih penggorengan dalam kualitas terbaik untuk restoran Anda. Menggoreng terus menjadi salah satu metode paling umum dan serbaguna di dapur-dapur di seluruh dunia.
Memanggang dengan panas atas
Memanggang dengan panas atas menyerupai proses pemanggangan dari bawah yang terbalik—sebuah metode memasak kering yang cemerlang, tetapi kali ini panas berasal dari atas, biasanya melalui elemen pemanggang. Prosesnya cepat dan intens—sangat cocok untuk menghasilkan kulit keemasan atau lapisan yang terkaramelisasi, misalnya pada hidangan gratin, steak, atau melelehkan keju.
Profil rasa yang dihasilkan berfokus pada penggelapan yang cepat dan terpusat, memungkinkan koki menambahkan kontras tekstur dan sedikit rasa kehangatan panggang tanpa membuat bagian lainnya menjadi kering. Teknik pemanggangan dengan panas atas bersinar saat digunakan untuk menyelesaikan hidangan—seperti membakar lapisan marinasi atau melelehkan kulit atas gratin. Pemanggang salamander komersial atau oven arang merupakan unit penting dalam hal ini.
Gunakan wajan atau rak yang aman untuk broiler agar makanan tetap dekat dengan sumber panas. Perhatikan dengan cermat—proses broiling berlangsung cepat dan tidak memberi ruang untuk kesalahan, sehingga waktu dan perhatian ekstra sangatlah penting.
Memanggang
Sebagai metode memasak menggunakan panas kering yang melibatkan panas langsung dari permukaan panas atau bagian atas yang panas—bayangkan roti lapis yang dipanggang hingga keemasan, kacang yang dipanggang hingga harum dan sedikit beraroma asap, atau cumi yang dipanggang di atas griddle hingga berbunyi sizzle. Rasanya hangat dan kaya—roti hangat dengan sedikit bekaramelisasi, pinggiran tortilla yang renyah ringan, atau biji-bijian yang dipanggang hingga harum. Teknik memanggang tergolong sederhana, tetapi hasilnya sulit untuk ditolak.
Anda akan menemukan teknik memanggang digunakan untuk roti, biji-bijian, kacang-kacangan, tortilla, atau membuat panini. Di dapur komersial, griddle berpermukaan datar dan alat penekan sandwich adalah alat pilihan—solusi ideal untuk menciptakan kulit luar keemasan dan gigitan renyah dalam ruang terbatas. Bagi beberapa usaha jasa makanan di bidang perhotelan atau penyelenggara acara, roti panggang yang sedikit gosong dari toaster komersial benar-benar menjadi pilihan untuk memulai hari baru pelanggan dengan sempurna.
Cara Memilih Teknik Memasak yang Tepat
Berikut metode memasak cepat untuk referensi Anda:
- Ingin struktur dan konsistensi? Pilih panggang (baking).
- Ingin rasa karamel yang dalam? Pilih oven (roasting).
- Mencari rasa asap dan bekas panggangan? Pilih bakar (grilling).
- Menginginkan kerenyahan? Coba goreng.
- Perlu proses cepat dengan permukaan renyah kecokelatan? Pilih broiling.
- Ingin kehangatan dan rasa panggang cepat? Gunakan toasting/griddling.
Sesuaikan teknik dengan bahan dan tujuan—dengan cara inilah berbagai teknik memasak menjadi alat ampuh di dapur Anda.
Itu dia rangkaian metode memasak dengan panas kering—mulai dari baking dan roasting menggunakan oven, grilling dengan panas langsung, menggoreng untuk kerenyahan, broiling cepat, hingga menariknya griddling. Teknik memasak dengan panas kering ini membantu Anda membangun daftar menu dengan cita rasa beragam untuk restoran Anda.
Dengan memahami definisi metode memasak dan memilih teknik yang tepat—untuk apa, kapan, dan bagaimana—Anda membuka lapisan baru rasa dan tekstur dalam setiap hidangan. Cobalah bereksperimen dengan daftar teknik memasak ini dan terlibatlah dalam seni memasak dengan panas kering—dapur Anda akan berubah.